saat jiwamu jatuh tersungkur
meratapi nelangsa
yang baru saja terjadi
lepaskan air mata itu
biarkan mengalir sederas mungkin
hingga basahi lengaku
yang kau jadikan tempat untuk bersandar
lepaskan semua amarahmu
karena telah kuberikan jasadku
untuk menjadi luapan kekesalan
hingga amarah, dan keluh kesahmu
menangislah sehebat mungkin
karena hingga saat ini bahuku masih mampu bertahan
tanganku masih siap merangkul
membelaimu dan memberimu sedikit kenyamanan
maaf hanya ini yang bisa ku berikan
sembari berharap ketenangan akan hapus sedihmu
karena aku bukan pahlawan kesiangan
yang dalam hitungan detik bisa mengembalikan senyuman itu
kunjungan sore gan..
ReplyDeletesalam kenal
ReplyDelete